Subscribe:

26 Des 2011

Mengapa Anda bersin, batuk, cegukan, mendengkur, dan menguap?

Bersin, batuk, cegukan, mendengkur, atau menguap pasti pernah sobat alami. Ketika di daerah berdebu, sobat akan bersin. Lalu ketika menghirup sesuatu yang membuat napas sesak, sobat akan batuk. Kadang sobat juga mengalami cegukan yang berbunyi 'hik'. Mendengkur atau mengorok juga bisa jadi dialami siapapun. Satu lagi yaitu ketika mengantuk, sobat menguap.

Kegiatan itu sering terjadi di luar kemauan dan merupakan proses alami. Mengapa hal itu bisa terjadi? Secara ilmiah, hal tersebut bisa dijelaskan sebagai berikut.

· Bersin

Bersin merupakan aliran udara yang hebat melalui mulut dan hidung. Ini terjadi di luar kemauan. Biasanya bersin terjadi karena ada partikel pengganggu dalam hidung sobat. Ujung-ujung saraf di dalam hidung merangsang sobat bersin untuk menyingkirkan partikel-partikel tersebut. Penyebab lain adalah udara dingin atau sakit flu. Pada saat sakit flu, banyak partikel asing di dalam hidung sobat sehingga memaksa hidung merangsang bersin. Yang perlu sobat tahu tentang bersin yaitu kecepatan udara saat sobat bersin mencapai 166 kilometer per jam. Lalu saat bersih Anda akan mengeluarkan sampai 100.000 butiran kecil lendir dan mikro organisme. Itu sebabnya, saat bersin sebaiknya sobat menutupi hidung dan mulut sobat karena dapat membahayakan orang lain.

· Batuk

Sama seperti bersin, ketika sobat batuk bertujuan untuk mengusir zat berbahaya dalam tubuh sobat. Jika bersin terjadi karena ada partikel asing di hidung, maka batuk terjadi karena ada partikel atau zat asing di dalam paru-paru atau tenggorokan. Tujuannya untuk membersihkan paru-paru dari zat yang berbahaya saat saluran pernapasan mulai terganggu. Batuk dapat pula menjadi upaya yang disengaja untuk membersihkan tenggorokan. Batuk juga bisa menyebarkan kuman yang menyebabkan penyakit. Karena itu, sebaiknya ketika batuk, sobat menutupi mulut sobat.

· Cegukan

Cegukan terjadi di luar kemauan atau tidak dapat dikontrol. Cegukan merupakan pengambilan udara secara mendadak yang disebabkan karena kontraksi diafragma secara tidak teratur. Penyebabnya karena gangguan organ-organ tubuh dekat diafragma. Kejang ini menarik udara dari paru-paru melalui laring, membentur epiglotis, menyebabkan pita suara bergetar. Oleh karena itu, akan menimbulkan suara ’hik’ saat sobat cegukan.

· Mendengkur

Saat tidur, beberapa orang mendengkur atau mengorok. Suara kasar saat sobat tidur ini biasanya disebabkan karena bernapas melalui mulut. Jaringan lembut pada langit-langit mulut dekat tenggorokan bergetar karena udara melewatinya saat sobat bernapas melalui mulut. Selain itu, bibir, pipi, dan lubang hidung sobat juga ikut bergetar. Posisi yang umum menyebabkan mendengkur adalah tidur terlentang. Hal ini karena mulut cenderung menganga dan lidah menghalangi saluran pernapasan. Salah satu solusinya adalah dengan mencoba tidur miring.

· Menguap

Saat mengantuk, sobat akan menguap. Mengapa sobat menguap? Karena paru-paru sobat kurang mendapat oksigen. Dengan mengambil nafas dalam-dalam di luar kemauan terjadi sebagai respon alami akibat tertutupnya paru-paru oleh karbondioksida atau kekurangan oksigen.

Yang juga menarik, yaitu menguap diduga sebagai kebiasaan menular. Jika sobat melihat atau mendengar orang lain menguap, yang sering terjadi adalah sobat ikut-ikutan menguap. Fenomena ini masih menjadi misteri bagi banyak ilmuwan.

Semoga bermanfaat informasi ini untuk sobat blogger ....senyum

sumber : kumpulan.info

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih sudah berkunjung, silahkan berkomentar tapi jangan nyepam ya sob jangan meninggalkan link karena dianggap spam,cukup komen sebagai name/url saja ...